Global Bali – All About Bali

globalbali logo-09

BALI

Bali dikenal dengan sebutan Pulau Dewata. Terletak di antara Pulau Jawa dan Pulau Lombok. Bali sebelumnya merupakan bagian dari Provinsi Sunda Kecil bersama dengan Lombok, Sumbawa, Sumba, Flores, dan Timor. Pada tahun 1958 Bali resmi menjadi provinsi sendiri dengan ibukota Singaraja. Kemudian pada tahun 1960 berpindah ke Denpasar. Provinsi Bali terdiri dari Pulau Bali dan pulau-pulau kecil di sekitarnya antara lain Nusa Penida, Nusa Lembongan, Nusa Ceningan, dan Pulau Serangan. Secara keseluruhan Bali memiliki sekitar 85 pulau, termasuk yang tidak berpenghuni.

 

Bali adalah ikon pariwisata Indonesia di mata dunia. Bali merupakan pusat pariwisata di Indonesia dan juga sebagai salah satu daerah tujuan wisata terkemuka di dunia. Bali dikenal para wisatawan karena memiliki potensi alam yang amat indah antara lain, iklim yang tropis, hutan yang hijau, gunung, danau, sungai, sawah serta pantai indah dengan beragam pasir putih dan hitam. Selain itu, Bali lebih dikenal juga karena perpaduan alam dengan manusia serta adat kebudayaannya yang unik, yang berlandaskan pada konsep keserasian dan keselarasan yang telah mewujudkan suatu kondisi estetika yang ideal dan bermutu tinggi.

Bali tidak memiliki jaringan rel kereta api namun jaringan jalan yang ada di pulau ini tergolong sangat baik dibanding daerah-daerah lain di Indonesia, jaringan jalan tersedia dengan baik khususnya ke daerah-daerah tujuan wisatawan yakni Legian, Kuta, Sanur,Nusa Dua, Ubud, dll. Moda transportasi masal saat ini disiapkan agar Bali mampu memberi kenyamanan lebih terhadap para wisatawan. Baru-baru ini untuk melayani kebutuhan transportasi massal yang layak di pulau Bali diluncurkan Trans Sarbagita (Trans Denpasar, Badung, Gianyar, Tabanan) Menggunakan Bus besar dengan fasilitas AC dan tarif Rp 3.500. Sampai sekarang, transportasi di Bali umumnya dibangun di Bali bagian selatan sekitar Denpasar,Kuta,Nusa Dua dan Sanur sedangkan wilayah utara kurang memiliki akomodasi yang baik.

 

Transportasi udara dilayani oleh Bandara Internasional Ngurah Rai dengan destinasi ke sejumlah kota besar di Indonesia, Australia, Singapura, Malaysia, Thailand, Timor Leste, RRC serta Jepang. Landas pacu dan pesawat terbang yang datang dan pergi bisa terlihat dengan jelas dari pantai dan menjadi semacam hiburan tambahan bagi para wisatawan yang menikmati pantai Bali.

Kuliner khas Bali yang wajib dicoba

Ayam Betutu/Bebek Betutu

Berikutnya ada ayam betutu/bebek betutu. Kuliner yang satu ini sudah sangat dikenal dengan masyarakat luas. Ayam/bebek betutu diolah dengan base genep (bumbu lengkap) khas Bali, campuran bumbu base genep sendiri terdiri dari bawang merah, bawang putih, cabai, kemiri, terasi, serai, daun salam, daun jeruk, lengkuas, jahe, kunyit, dan kencur yang ditumbuk halus lalu ditumis. Selain bumbu base genep, ada hal yang unik dari kuliner yang satu ini, yaitu, di dalam perut daging ayam/bebek diisi dengan daun - daun singkong dan pada daging ayam/bebek betutu tersebut dilumuri bumbu base genep. Sebelum proses berikutnya, ayam/bebek betutu dibungkus dengan daun pisang dan diikat lalu selanjutnya ayam/bebek betutu dikukus. Setelah proses pengukusan selesai ayam/betutu perlu melalui satu proses lagi yaitu proses pemanggangan/dibakar agar rasanya semakin nikmat.

Sate Lilit

Kuliner yang satu ini juga sangat identik dengan pulau Bali. Berbeda dengan sate-sate lain pada umumnya yang biasanya ditusuk dan dalam penyajiannya disuguhkan dengan bumbu kacang, sate lilit khas Bali ini disajikan dengan cara yang berbeda, yaitu dengan melilitkan adonan sate yang sudah dicampur dengan bumbu khas, dan ketika menyajikannya biasaya dihidangkan dengan sambal khas Bali dan akan lebih nikmat jika ditemani sayur plecing. Umumnya daging yang digunakan untuk membuat sate lilit khas Bali adalah daging ikan tuna dan daging ayam. Dalam proses membuatnya hanya perlu menghaluskan daging dengan cara menggilingnya dan mencampurkannya dengan bumbu dari bawang merah, serai, daun jeruk, dan bawang putih. Kemudian adonan yang sudah tercampur merata dililitkan ke tusuk sate setelah itu di panggang sampai matang.

Ikan Laut Sambal Matah Bali

Untuk membuat makanan khas yang satu ini, hanya perlu ikan laut yang masih segar beserta bumbu-bumbu umum seperti kunyit, ketumbar, kencur, terasi, garam, dan bawang putih yang dihaluskan lalu dilumurkan ke ikan. Sebelum dipanggang, pada saat setelah ikan dilumuri bumbu, perlu ditunggu beberapa saat agar bumbu-bumbu tersebut benar-benar meresap dan setelah itu ikan sudah bisa di panggang. Pada proses pembuatan sambal matah, bumbu-bumbu yang diperlukan adalah cabai rawit, bawang putih, bawang merah, serai, garam, dan terasi bakar. Bumbu-bumbu tersebut dirajang dan dipotong halus kemudian ditambahkan minyak kelapa dan perasan air jeruk limau. Kuliner seperti ini bisa dijumpai di rumah makan maupun restoran di kawasan yang dekat dengan pesisir pantai seperti pantai Jimbaran dan pantai Sanur.

Babi Guling

Nama makanan khas satu ini lebih sering di kenal dengan sebutan be Guling, bahan utama untuk membuat makanan ini, tentunya adalah daging dari anak babi. Lalu di perut babi tersebut diisikan daun ketela pohon dan base genep (bumbu lengkap) baru nantinya dipanggang sambil mengguling-gulingkan babi tersebut. Babi guling akan matang ketika kulit babi guling telah berubah warna, dari awalnya merah menjadi cokelat dengan tekstur dagingnya yang menjadi renyah. Makanan khas Bali yang satu ini tergolong makanan premium, mengingat dulunya hanya disajikan untuk upacara adat/keagamaan saja, namun kini seiring berkembangnya jaman, makanan ini menjadi salah satu menu rumah makan di Bali dan sangat digemari oleh masyarakat lokal bahkan turis-turis asing yang sedang berwisata ke Bali.

Lawar

Bukan hal yang asing lagi jika mendengar nama makanan khas Bali yang satu ini, mengingat lawar salah satu makanan khas Bali yang begitu terkenal. Lawar itu sendiri dibuat dari daging cincang dan campuran sayur beserta bumbu tertentu. Umumnya daging yang kerap dipakai untuk membuat lawar adalah daging ayam dan daging babi, sehingga dalam membedakannya, maka biasanya dalam penyebutan lawar yang dibuat, ditambah dengan nama daging di belakangnya, misalkan lawar babi, lawar nangka, dan lawar ayam. Dalam menyantap lawar itu sendiri, kamu tidak perlu bingung bagaimana cara menghidangkannya, karena cukup ditemani sepiring nasi putih, lawar akan sangat nikmat untuk disantap.

Kebudayaan dan Pariwisata yang ayang di Bali

Tari Barong (Barong dance)

Tari Barong bagi masyarakat Bali adalah salah satu tarian yang cukup terkenal. Tarian yang berasal dari Bali ini bukan hanya sekedar sebuah tarian pertunjukan namun juga ada makna unsur-unsur kepercayaan di dalamnya. Tari Barong ini menceritakan tentang mitologis gambaran binatang beruang yang memiliki kekuatan gaib dan dianggap dapat melindungi manusia

Tari Kecak (Kecak dance)

Kecak adalah dramatari seni khas Bali yang lebih utama menceritakan mengenai Ramayana dan dimainkan terutama oleh laki-laki. Tarian ini dipertunjukkan oleh banyak (puluhan atau lebih) penari laki-laki yang duduk berbaris melingkar dan dengan irama tertentu menyerukan "cak" dan mengangkat kedua lengan, menggambarkan kisah Ramayana saat barisan kera membantu Rama melawan Rahwana. Namun, Kecak berasal dari ritual sanghyang, yaitu tradisi tarian yang penarinya akan berada pada kondisi tidak sadar, melakukan komunikasi dengan Tuhan atau roh para leluhur dan kemudian menyampaikan harapan-harapannya kepada masyarakat.

Pantai Balangan (Balangan Beach)

Sebagian besar wisatawan yang berlibur ke pulau Bali, pasti akan menyempatkan diri mengunjungi objek wisata pantai pasir putih, salah satunya adalah pantai Kuta Bali. Seperti yang anda tahu, Pantai Kuta Bali terkenal dengan objek wisata pantai sejuta umat. Karena di pantai Kuta Bali merupakan pertemuan dari wisatawan berbagai negara. Namun pantai pasir putih di pulau Bali tidak hanya pantai Kuta. Melainkan di pulau Bali ada banyak pantai indah yang layak kamu kunjungi dan salah satunya adalah pantai Balangan Bali.

Air Terjun Pucak Manik (Pucak Manik Waterfall)

Bali bukan cuma punya pantai - pantai indah saja, tapi juga banyak keindahan alam lainnya. Salah satunya adalah air terjun! Yup, meski pulaunya enggak terlalu besar, tapi ada banyak banget air terjun di Bali, dan sebagian besar udah terkenal di kalangan wisatawan lokal maupun internasional. Kalau kamu tertarik untuk mengeksplor berbagai air terjun di Bali, Global Bali punya daftar air terjun-air terjun terpopuler dan terindah di Bali.